Normalisasi (Bag.2)
06OKT
Pada bagian sebelumnya kita telah mendapatkan sedikit gambaran dari proses normalisasi. Pada bagian ini kita akan lakukan sedikit pembahasan dari sebuah proses normalisasi.
Untuk memahami lebih lanjut tentang pembuatan normalisasi, kita akan membuat sebuah contoh normalisasi dari Nota Pembelian berikut:
Langkah 1 :
Bentuk tidak normal
Dari Nota diatas dapat kita bentuk bentuk tidak normal sebagai berikut:
Langkah 2 :
Bentuk Normal Kesatu
Langkah selanjutnya adalah membentuk data menjadi bentuk normal kesatu. Untuk membentuk bentuk tidak normal menjadi bentuk normal kesatu kita harus melengkapi data diatas menjadi sebagai berikut:
Langkah 3 :
Bentuk Normal Kedua
Langkah berikutnya adalah membentuk data menjadi bentuk normal kedua, dengan menentukan Primary key. Dari contoh diatas Primary key(*) adalah :
º Nota
º Kode Pelanggan
º Kode Barang
Selanjutnya adalah mengelompokan field non kunci dengan Primary key berdasarkan ketergantungan Fungsional menghasilkan :
Langkah Selanjutnya adalah menghilangkan field yang bergantung Transitif (Total Bayar) dan membentuk relasi dengan dengan menentukan Foreign Key yaitu Kode Pelanggan dan Kode Barang dan menambahkan Foreign Key(**) tersebut dalam Tabel Transaksi, sehingga menjadi seperti berikut :
Kesimpulan
Dari contoh diatas dapat kita simpulkan bahwa :
1. Dalam membuat normalisasi suatu data kita harus memperhatikan data-data dan field – field kunci (primary key) untuk memudahkan pengelompokan data dalam field.
2. Normalisasi dapat menghilangkan redudansi dalam suatu basis data.
3. Normalisasi dapat memberikan identifikasi unik untuk setiap tabel data.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih atas kunjungan anda...